KAREL DOORMAN (II)

Setelah mendapatkan pengalaman berharga ketika mengoperasikan eks Nairana, Belanda lalu menegosiasikan pembelian kelas Venerable milik Royal Navy. Saat dikirim pada 1948, diberikan nama sama, yakni Karel Doorman.

Dibeli dari Royal Navy pada 1948, Karel Doorman (II) beroperasi selama 20 tahun
 sampai mengalami kerusakan akibat kebakaran hebat

Sampai pada 1955, kapal ini hanya mengoperasikan pesawat bermesin piston buatan Inggris, lalu kemudian dilaksanakan modernisasi intensif selama 3 tahun. Dipasang dek miring 8 derajat, ketapel uap, perbaikan elevator dan pemasangan lampu bantu pendaratan. Struktur menara pengontrol diperbaiki dengan pemasangan menara / antena radar sekaligus memasang peralatan elektronik buatan dalam negeri. Modernisasi ini memungkinkan pengoperasian Hawker Sea Hawk, pesawat jet pembom tempur yang dioperasikan Royal navy sampai 1958 dan didampingi oleh pesawat anti kapal selam Grumman Avenger versi AS-4. Sebagai tambahan kapal ini membawa beberapa helikopter Sikorsky HSS-1N, dikonfigurasi untuk tugas anti kapal selam di malam hari.

Spesifikasi Karel Doorman (II)

Pada 1965, perang dingin mendorong kebutuhan akan perang anti kapal selam, Karel Doorman di konversi untuk tugas itu, hanya mengoperasikan helikopter dan Grumman S-2 Tracker. Kapal induk satu-satunya dan telah uzur membuat masa depannya diragukan, lalu pada 1968 terjadi kebakaran hebat di kapal ini. Masih bisa diperbaiki, kapal ini lantas dibeli oleh Argentina dan diberi nama 25 De Mayo.